Head of Corporate Finance & Investor Relations TOBA, Mirza Rinaldi Hippy mengatakan saat ini pihaknya sudah memiliki beberapa pembangkit tenaga EBT yang sudah beroperasi. Di antaranya, pembangkit listrik tenaga air (PLTA) dengan kapasitas 6MW di Lampung.
Selanjutnya, Mirza mengatakan emiten pertambangan itu tengah berfokus untuk menyelesaikan target pengembangan penyedia listrik dengan kapasitas 46 MW di Batam.
“Jadi sebenarnya ada beberapa potensi yang masih bisa kita eksplor lagi, antara lain untuk lokal juga untuk kawasan industri, termasuk juga untuk potensi untuk ekspor listrik,” ujar Mirza di Public Expose Insidentil TOBA secara virtual, Jumat (20/6/2025).
Ia mengatakan sudah ada letter of intent (LOI) untuk ekspor listrik, namun belum ada rincian resmi.
Mirza mengatakan di masa depan akan ada sejumlah proyek yang sedang dalam tahap perencanaan dan tender. Antara lain, Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) dan PLTA. Semuanya termasuk dalam Rencana Umum Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL).
“Di mana jika ditotal, seperti yang sudah saya sampaikan ada sekitar 370 MW hingga tahun 2030,” terang Mirza.
Seperti diketahui pada 16 Mei 2025, TOBA mengumumkan secara resmi telah melakukan divestasi atas Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) di Sulawesi, yaitu PT Gorontalo Listrik Perdana (GLP). Adapun nilai transaksinya mencapai US$144,8 juta atau sekitar Rp2,28 triliun.
Dampaknya, perusahaan akan mencatatkan kerugian secara akuntansi. Dalam kesempatan yang sama, Direktur TOBA, Juli Oktarina mengatakan dari sisi arus keuangan, perusahaan tetap membukukan keuntungan dari transaksi PLTU.
Seorang sumber yang mengetahui diskusi internal Gedung Putih menyebutkan bahwa Trump sedang mempertimbangkan opsi untuk ikut serta dalam serangan terhadap fasilitas nuklir Iran, bersama Israel. Hal ini terjadi setelah gelombang saling serang rudal antara Iran dan Israel sejak akhir pekan lalu.
“Kami tahu persis di mana ‘Pemimpin Tertinggi’ bersembunyi,” tulis Trump di platform Truth Social, merujuk pada Ayatollah Ali Khamenei. “Kami tidak akan membunuhnya, setidaknya untuk saat ini… Kesabaran kami sudah tipis.”
Dalam unggahannya yang lain, Trump menyebut “Menyerah Tanpa Syarat!” sebagai seruan terhadap Iran, meski makna pastinya masih diperdebatkan. Komentar-komentar Trump yang ambigu dan berubah-ubah dinilai memperdalam ketidakpastian global soal arah konflik ini.
Sementara itu, AS mulai mengerahkan lebih banyak pesawat tempur ke Timur Tengah dan memperpanjang rotasi militer yang sedang berlangsung, menurut laporan tiga pejabat AS kepada Reuters. Meskipun sejauh ini Washington hanya terlibat secara tidak langsung, misalnya dengan membantu Israel menembak jatuh rudal Iran, ancaman keterlibatan langsung kini membayangi.
“Trump berbicara langsung dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan membahas opsi militer,” ujar seorang pejabat senior AS yang menolak disebutkan namanya. “Skenario untuk menyerang fasilitas nuklir seperti Fordow sedang ditimbang serius.”
Di sisi lain, Iran memperingatkan bahwa setiap keterlibatan langsung AS akan memicu serangan balasan ke pangkalan-pangkalan militer AS di kawasan. Intelijen AS sebelumnya mengonfirmasi bahwa Iran telah memindahkan peluncur rudal balistik, meski tujuan akhirnya belum pasti.
Langkah Trump juga memicu kepanikan di dalam negeri Iran. Media melaporkan lalu lintas padat ke luar kota dan pembatasan pembelian bahan bakar. Pemerintah Iran menyebut pembatasan ini sebagai langkah antisipasi kelangkaan, namun menegaskan distribusi akan tetap berjalan.
“Kami berharap tidak melihat pengulangan krisis pengungsi seperti di Suriah atau Afghanistan,” kata Abdul Basit, peneliti keamanan di RSIS Singapura. “Jika AS benar-benar bergabung dalam konflik, kawasan akan memasuki babak baru ketidakstabilan.”
Ketegangan memuncak setelah serangan udara Israel menghantam sekitar 20 sasaran di Teheran, termasuk fasilitas rudal balistik Khojir dan universitas yang berafiliasi dengan Garda Revolusi Iran. Sedikitnya 224 warga Iran dilaporkan tewas, sebagian besar warga sipil. Iran sendiri telah menembakkan sekitar 400 rudal ke Israel sejak Jumat lalu, menewaskan 24 warga sipil.
Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso mengungkapkan sejatinya terdapat berbagai faktor yang bisa mempengaruhi harga BBM yang dijual di dalam negeri. Diantaranya harga minyak mentah, kurs rupiah terhadap dolar AS dan juga pajak.
“Nah, setiap bulan untuk BBM non-subsidi kan memang sudah biasa mengalami penyesuaian,” katanya di sela acara Kick Off Anugerah Jurnalistik Pertamina (AJP) 2025, di Jakarta, Selasa (17/6/2025).
Kendati begitu, Pertamina terus mengevaluasi beberapa faktor tersebut khususnya pada akhir bulan Juni 2025 ini untuk penetapan harga BBM di bulan Juli 2025. “Jadi nanti tentu akan kita evaluasi melihat pergerakan di akhir bulan ini, nanti per tanggal 1 seperti biasa akan ada penyesuaian untuk yang non-subsidi,” tambahnya.
Yang terang saat ini Pertamina meningkatkan kewaspadaan dengan terus memantau perkembangan konflik kedua negara itu. Secara berkala, Pertamina melakukan monitoring terhadap kapal-kapal pengangkut minyak yang dioperasikan oleh perusahaan saat melewati kedua wilayah tersebut.
“Khususnya yang masuk minyak mentah ke Indonesia kami sudah memantau melalui Pertamina Internasional Shipping seluruh kapal-kapal khususnya yang berlayar di rute internasional saat ini masih dalam kondisi aman,” jelasnya.
Jika konflik Iran dengan Israel mengganggu jalur kapal Pertamina, Fadjar menyebutkan, pihaknya sudah menyiapkan jalur alternatif agar pasokan untuk Indonesia dari wilayah Timur Tengah bisa tetap terkirim.
“Kami sudah menyiapkan skenario alternatif, rute alternatif melalui beberapa titik yang kita harapkan tidak mengganggu pasokan minyak dari Timur Tengah dan sekitarnya ke Indonesia,” terangnya.
Selain itu, dia juga membeberkan bahwa Pertamina memiliki beberapa sumber pasokan minyak mentah yang membuat Indonesia memiliki opsi pengiriman sumber minyak untuk ketahanan energi nasional.
“Kami memiliki sistem yang lebih fleksibel jadi ketika memang terjadi hambatan di satu titik, kami mempunyai alternatif sumber yang bisa dijadikan pasokan energi. Jadi kami memastikan bahwa pasokan energi ke Indonesia tetap aman,” tandasnya.
NASA memperkirakan permukaan laut akan naik setinggi 3 hingga 6 kaki (sekitar 0,9-1,8 meter) pada tahun 2100. Penyebab utamanya adalah pencairan es di kutub akibat pemanasan global. Jika tren ini terus berlanjut, ratusan juta orang di seluruh dunia terancam kehilangan tempat tinggal, terutama di wilayah pesisir yang padat penduduk.
Salah satu laporan dari Sciencing menyebut ada 10 kota besar yang diprediksi bakal tenggelam dan Jakarta masuk dalam daftar tersebut.
Fenomena banjir yang semakin sering terjadi jadi pertanda awal bencana. Di awal Maret 2025, banjir besar sudah melanda sejumlah wilayah di Jabodetabek dan Jawa, dengan Bekasi mencatat kondisi terparah dalam satu dekade terakhir.
“Jakarta merupakan salah satu kota yang paling cepat tenggelam di dunia. Masalah ini kian ekstrem, hingga pemerintah Indonesia memilih memindahkan ibu kota ke IKN,” tulis Sciencing.
Menurut laporan itu, Jakarta tenggelam sekitar 17 cm per tahun. Kota ini secara geografis terletak di dataran rendah bekas rawa, dilintasi 13 sungai, dan langsung berbatasan dengan Laut Jawa. Ini merupakan faktor-faktor yang membuatnya sangat rentan terhadap naiknya air laut.
Banjir besar pernah melanda pada 2007, menewaskan 80 orang dan menyebabkan kerugian ratusan juta dolar. Akumulasi krisis ini mendorong pemerintah Indonesia untuk memindahkan ibu kota ke IKN pada 2022. Proyek ibu kota baru ini ditargetkan selesai pada 2045, dengan harapan dapat menjadi “pelarian” dari Jakarta yang terancam tenggelam.
Selain Jakarta, berikut sembilan kota besar lain yang dilaporkan juga terancam tenggelam:
1. Alexandria, Mesir
Populasi: 5,7 juta
Kota pelabuhan utama Mesir ini berisiko terendam hingga 30% pada 2050, berdampak pada 1,5 juta pengungsi dan mengancam Delta Nil, salah satu pusat peradaban tertua dunia.
2. Miami, AS
Populasi: 460.000 (metro: 6 juta+)
Sebanyak 60% wilayah Miami terancam tenggelam pada 2060. Proyek properti pesisir memperparah situasi, membuat Miami bisa jadi pusat bencana ekonomi terbesar akibat iklim.
3. Lagos, Nigeria
Populasi: 16,5 juta
Kota terbesar di Afrika ini mengalami penurunan tanah lebih dari 3 inci per tahun. Banjir musiman menimbulkan kerugian miliaran dolar tiap tahun.
4. Dhaka, Bangladesh
Populasi: 23,9 juta
Dhaka ‘tenggelam’ setengah inci per tahun. Bangladesh juga termasuk salah satu negara paling terdampak bencana iklim versi PBB.
5. Yangon, Myanmar
Populasi: 5,7 juta
Berada dekat sesar aktif dan sering diterpa banjir, kota ini berisiko tenggelam jika terjadi gempa besar yang merusak sumur air tanahnya.
6. Bangkok, Thailand
Populasi: 11,2 juta
Bangkok kehilangan daratan setiap tahun akibat naiknya air laut. Garis pantainya diprediksi mundur lebih dari 1 kilometer per tahun.
7. Kolkata, India
Populasi: 15,6 juta
Ancaman datang dari kombinasi kenaikan permukaan laut dan ekstraksi air tanah berlebih. Banjir besar pada 2024 berdampak pada 250.000 orang.
8. Manila, Filipina
Populasi: 14,9 juta
Manila tenggelam hingga 4 inci per tahun. Aktivitas vulkanik dan rusaknya hutan mangrove memperparah kerentanannya.
9. Guangdong-Hong Kong-Makau (China)
Populasi: 86,9 juta
Kawasan urban terbesar dunia ini diperkirakan akan mengalami kenaikan permukaan laut hingga 5 kaki dalam satu abad ke depan. Pearl River Delta jadi titik rawan.
Kebijakan yang juga dikenal dengan nama Dedolarisasi ini dilakukan karena kombinasi geopolitik, pergeseran kebijakan moneter global, dan strategi lindung nilai yang dilakukan negara kawasan.
Sejumlah negara juga mencari alternatif untuk menyelesaikan transaksi internasional. Penyebabnya kebijakan perdagangan AS yang kerap berubah, khususnya saat Donald Trump memimpin dan depresiasi atas dolar.
Sejumlah negara juga mencari alternatif untuk menyelesaikan transaksi internasional. Penyebabnya kebijakan perdagangan AS yang kerap berubah, khususnya saat Donald Trump memimpin dan depresiasi atas dolar.
“Kami mendukung hak penuh dan sah Iran untuk membela diri dan mengembangkan program nuklirnya,” tulis biro politik Houthi di platform Telegram, seperti dikutip AFP.
Kelompok yang dikenal dekat dengan Teheran itu juga mengecam keras serangan udara Israel terhadap sejumlah situs militer dan nuklir di Iran. Apalagi tegasnya, serangan juga menyasar kawasan pemukiman.
Kelompok pemberontak Houthi Yaman menyatakan dukungan penuh terhadap Iran dalam menghadapi serangan Israel. Dalam pernyataan resmi pada Jumat (13/6/2025), Houthi menegaskan bahwa Iran memiliki hak sah untuk membela diri dan mengembangkan program nuklirnya.
“Kami mendukung hak penuh dan sah Iran untuk membela diri dan mengembangkan program nuklirnya,” tulis biro politik Houthi di platform Telegram, seperti dikutip AFP.
Kelompok yang dikenal dekat dengan Teheran itu juga mengecam keras serangan udara Israel terhadap sejumlah situs militer dan nuklir di Iran. Apalagi tegasnya, serangan juga menyasar kawasan pemukiman.
Pesawat dengan nomor penerbangan AI 171 dijadwalkan terbang dari Bandara Internasional Sardar Vallabhbhai Patel, Kota Ahmedabad, India menuju London Gatwick, Inggris. Pesawat lepas landas sekitar pukul 09.12 waktu setempat dan jatuh sekitar lima menit kemudian, setelah mengirimkan sinyal darurat “Mayday” ke menara kontrol.
2. Jatuh di Kawasan Padat Penduduk
Pesawat jatuh menghantam kawasan Meghani Nagar, sebuah permukiman padat di Ahmedabad. Dampak jatuhnya pesawat memicu kebakaran besar, menghancurkan sejumlah bangunan dan menyebabkan kepanikan warga.
3. Jumlah Penumpang dan Awak
Total terdapat 242 orang di dalam pesawat, terdiri dari 230 penumpang dan 12 awak kabin. Data awal mencatat penumpang berasal dari beberapa negara, yakni 169 warga India, 53 warga Inggris, 7 warga Portugal, dan 1 warga Kanada.
4. Tidak Ada WNI
Direktur Perlindungan WNI Kemlu RI, Judha Nugraha, menyampaikan bahwa sejauh ini tidak ada Warga Negara Indonesia (WNI) yang menjadi penumpang di dalam pesawat Air India.
“Berdasarkan manifest yang diperoleh KJRI Mumbai, tidak ada WNI yang menjadi penumpang di dalam pesawat dimaksud,” ujar Judha dalam pernyataan tertulis.
5. Korban Jiwa dan Luka-Luka
Hingga berita ini diturunkan, otoritas belum merilis angka pasti korban jiwa. Namun laporan awal menyebut puluhan jenazah telah ditemukan, dan proses evakuasi masih berlangsung. Beberapa warga sipil di lokasi kejadian juga dilaporkan mengalami luka-luka.
6. Jenis Pesawat: Boeing 787-8 Dreamliner
Pesawat yang digunakan adalah Boeing 787-8 Dreamliner, pesawat berbadan lebar jarak jauh yang dikenal hemat bahan bakar dan dilengkapi teknologi canggih.
Spesifikasi utama Boeing 787-8 Dreamliner adalah memiliki kapasitas 242 hingga 290 penumpang dengan jarak tempuh hingga 13.530 km non-stop. Selain itu, pesawat ini memiliki mesin dua turbofan (Rolls-Royce Trent 1000 atau GE GEnx), sehingga menghasilkan kecepatan jelajah Mach 0.85 (sekitar 903 km/jam).
Pesawat ini dikenal sebagai tulang punggung rute internasional Air India dan digunakan di banyak maskapai dunia.
7. Pesawat yang telah Mengudara 11 Tahun
Pesawat yang jatuh memiliki registrasi VT-ANB dan telah mengudara selama 11 tahun. Pesawat tersebut merupakan salah satu unit Boeing 787 pertama yang dioperasikan oleh Air India sejak 2014.
8. Sinyal Darurat Dikirim Sebelum Jatuh
Pilot sempat mengirimkan sinyal darurat “Mayday” ke Air Traffic Control (ATC), mengindikasikan adanya masalah kritis di udara. Setelah sinyal tersebut, kontak dengan pesawat hilang secara tiba-tiba.
9. Kecelakaan Fatal Pertama Boeing 787
Meski telah mengudara selama lebih dari satu dekade, ini merupakan kecelakaan fatal pertama yang melibatkan Boeing 787 Dreamliner secara global, membuat perhatian tertuju pada investigasi teknis dan rekam jejak perawatan pesawat.
10. Investigasi Multinasional Sedang Berlangsung
Penyelidikan tengah dilakukan oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Udara India (DGCA), didampingi oleh tim dari Boeing dan otoritas keselamatan penerbangan dari Amerika Serikat. Black box dan flight data recorder telah ditemukan dan akan dianalisis untuk mengungkap penyebab utama kecelakaan.
Direktur Angkutan Udara Agustinus Budi Hartono menyampaikan bahwa Ditjen Hubud telah melakukan sosialisasi kepada maskapai nasional dan Online Travel Agent (OTA) terkait penurunan harga tiket pesawat.
“Penurunan harga tiket dilakukan dengan melakukan pengurangan komponen pajak dari semula 11 % menjadi 5 %. Hal ini tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 36 Tahun 2025 Tentang Pajak Pertambahan Nilai Atas Penyerahan Jasa Angkutan Udara Niaga Berjadwal Dalam Negeri Kelas Ekonomi Pada Periode Libur Sekolah Yang Ditanggung Pemerintah Tahun Anggaran 2025,” ujar Agustinus.
Selain itu, Agustinus juga menuturkan bahwa Ditjen Hubud juga telah menugaskan Inspektur Penerbangan untuk melakukan pengawasan terkait implementasi penurunan harga tiket, baik berupa pengawasan langsung ke bandar udara maupun melihat langsung melalui reservasi online.
Selain itu, Inspektur Penerbangan juga melakukan peningkatan jadwal pengawasan terhadap sarana dan prasarana penerbangan termasuk armada yang dioperasikan di seluruh bandar udara di Indonesia.
“Terkait kesiapan kapasitas angkutan udara dalam rangka libur sekolah, kami telah meminta kepada operator penerbangan untuk mengoptimalkan terlebih dahulu penerbangan-penerbangan regulernya. Apabila terdapat demand penumpang yang cukup signifikan, dapat ditindaklanjuti dengan mekanisme pengajuan Flight Approval berupa extra flight atau perubahan tipe pesawat lebih besar,” ujar Agustinus.
Terkait kesiapan armada berjadwal dalam negeri pada libur sekolah telah tersedia 331 armada pesawat. “Saat ini belum ada penambahan armada, dan untuk memastikan kesiapan armada tersebut sekarang para inspektur secara berjadwal melaksanakan ramp check dan pengawasan fasilitas bandara dan navigasi penerbangan,” ucapnya.
Selaku regulator, Kemenhub menghimbau agar semua stakeholder penerbangan untuk selalu memenuhi aspek keselamatan dan keamanan agar pengguna jasa transportasi udara dapat berlibur dengan rasa nyaman.
Seperti diketahui, paket Diskon Transportasi adalah pemberian insentif PPN DTP sebesar 6% untuk tiket pesawat kelas ekonomi selama periode Juni-Juli 2025. Kebijakan insentif ini dituangkan dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 36 Tahun 2025 yang diterbitkan tanggal 4 Juni 2025.
Melalui kebijakan ini, PPN sebesar 6% untuk pembelian tiket pesawat ekonomi domestik ditanggung pemerintah dengan alokasi anggaran Rp430 milliar. Dengan kebijakan ini, harga tiket yang dibayar oleh masyarakat akan menjadi lebih murah, karena masyarakat hanya membayar PPN sebesar 5% dari yang seharusnya 11%.
Insentif ini berlaku untuk periode pembelian tiket mulai tanggal 5 Juni hingga 31 Juli 2025 dan periode penerbangan: mulai tanggal 5 Juni hingga 31 Juli 2025.
Rencana pemerintah yang mempertimbangkan untuk mengurangi luas minimum bangunan rumah subsidi menjadi 18 m2 dan luas tanah menjadi 25 m2 menuai polemik. Bahkan viral di media sosial (medsos) dan mengaitkannya dengan kebijakan rumah subsidi China yang memiliki luas 10-15 meter persegi.
Adapun berdasar dokumen Roadmap Sistem Pembiayaan Perumahan Indonesia 2018-2025 yang dikeluarkan Direktorat Jenderal Pembiayaan Perumahan Kementerian PU, tertulis kriteria Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) di China ditetapkan berdasarkan area urban dan suburban, tidak ketinggalan di wilayah spesifik seperti Shanghai, Beijing, Qingdao, dan Kunming.
Luas rumah 10m2 diperuntukkan bagi masyarakat atau individu berpenghasilan maksimum 22.700 Yuan China per tahun di wilayah urban, sedangkan rumah subsidi seluas 15m2 diperuntukkan bagi masyarakat berpenghasilan maksimum 21.000 Yuan China per tahun di area suburban.
Direktur Jenderal Perumahan Perkotaan Kementerian PKP Sri Haryati tidak secara gamblang menjawab apakah pemerintah mempertimbangkan kebijakan China itu dalam revisi peraturan rumah subsidi di Indonesia. Namun tak dibantah, mengubah lahan dan bangunan jadi lebih minimalis untuk memperluas akses hunian layak dan terjangkau bagi MBR di perkotaan.
“Penyempurnaan ini merupakan respons terhadap backlog kepemilikan rumah nasional yang masih tinggi, mencapai 9,9 juta unit, dengan 80 persen berada di kota. Di tengah keterbatasan lahan dan mahalnya harga tanah perkotaan, inovasi desain rumah minimalis menjadi strategi utama untuk menjangkau lokasi lebih strategis dan menekan harga,” kata Sri kepada CNBC Indonesia, Selasa (10/6/2025).
Lebih lanjut Ia menyebut bahwa pada saat ini banyak kalangan muda yang ingin memiliki rumah subsidi yang lebih dekat dengan tempat aktivitas kerja, yang biasanya sekitar perkotaan.
“Namun keinginan itu saat ini belum dapat terwujud, karena tidak memungkinkannya rumah subsidi dibangun di lokasi dimaksud dikarenakan harga tanah yang terlampau tinggi sehingga tidak dapat memenuhi persyaratan dari sisi harga jual. Maka, rencana fitur rumah subsidi ini menjadi solusi bagi permasalahan di atas,” sebut Sri.
Rumah dengan ukuran efisien dan desain menarik diharapkan dapat memperluas jangkauan kepada MBR terutama di kawasan padat.
“Dengan luasan tanah dan bangunan yang lebih kecil dan dengan desain yang menarik, rumah subsidi ini diproyeksikan akan memiliki harga yang lebih terjangkau, atau dapat dibangun lebih dekat ke pusat kota, sehingga mengurangi beban biaya transportasi dan meningkatkan produktivitas masyarakat,” sebut Sri.
Mikaila kecil memiliki rasa ingin tahu yang tinggi. Rasa penasaran itu membuatnya berani untuk memegang tawon secara polos karena mendengung. Alhasil ia disengat dan kesakitan sehingga Mikaila membenci serangga itu.
Sialnya Mikaila tidak hanya disengat sekali, tapi dua kali kala dia berusia empat tahun.
Rasa benci terhadap tawon lama-lama berubah menjadi rasa penasaran. Di kepalanya pun mendengung: Kenapa tawon bisa melukai tangannya? kenapa tawon bisa begitu menyakitkan? lalu kenapa tawon memiliki sarang madu?
Mulailah dia melakukan riset. Mencari tahu dari sumber informasi seperti buku, guru, teman, orang tua, hingga mbah Google.
“Saya menjadi terpesona dan mempelajari semua tentang apa yang mereka lakukan untuk saya dan ekosistem kita,” kata Mikaila dalam laman resminya yang dikutip pada Senin (9/6/2025).
Setelah itu, pada suatu waktu, keluarganya mendorong Mikaila untuk mengikuti kompetisi bisnis untuk anak-anak pada 2010. Mikaila mulai berpikir mau menawarkan bisnis apa saat tampil presentasi di atas panggung. Seketika dia langsung berpikir untuk menjual bisnis minuman menggunakan resep dari neneknya, Helen, yang tinggal di Carolina Selatan.
Kebetulan, neneknya mengirimi resep buku masak keluarga yang di dalamnya ada resep minuman lemon. Akan tetapi, Mikaila berpikir kalau hanya minuman sari lemon itu hal biasa.
Nah, di sinilah dia mulai teringat pada tawon yang menghasilkan madu. Kemudian, dia pun mencari madu dari sarang tawon untuk dicampurkan ke dalam minuman lemon.
Mikailalantas menamai bisnis minumannya itu dengan nama ‘Be Sweet Lemonade’ yang kemudian diubah menjadi ‘Me & the Bees Lemonade’.
Di kompetisi bisnis, dia tak hanya menawarkan soal minumannya, tetapi juga soal filantropi. Di hadapan para juri, Mikaila bilang bahwa persentase penjualannya digunakan untuk agenda penyelamatan tawon dan pengembangan yayasan lokal dan internasional.
Bagi para juri ini unik dan tak disangka dalam kompetisi bisnis itu dia berhasil menjadi juara 1. Sejak itu, Mikaila dan ide bisnisnya menjadi terkenal. Dia pun mulai menseriusi bisnisnya itu dengan berjualan di depan halaman rumah.
Seiring waktu, di usia 15 tahun bisnisnya semakin berkembang usai mendapat investasi dari Shark Tank. Mengutip situs Entrepreneur, para investor memutuskan menaruh uang sebesar Rp 116 miliar. Dari situ, bisnis minuman Mikaila semakin berkembang.
Setelahnya produknya tak hanya berada di halaman rumah, tetapi juga bisa ditemukan di supermarket seluruh Amerika Serikat. Bahkan, berani meluaskan pasar hingga ke 55 tempat baru di 4 negara berbeda.
Kini, berkat jualan lemon madu, situs Capitalism menyebut harta kekayaan bocah yang kini berusia 18 tahun itu sekitar US$ 1-5 juta atau Rp 15-75 miliar. Berkat banyaknya kekayaan itu, bocah yang dulu kesengat tawon itu bisa dijuluki sebagai perempuan satu juta dollar. Tak lupa dari keuntungan dan kekayaannya itu, dia selalu menyumbangkan 20% untuk amal.