DK PBB Setujui Rencana Perdamaian Gaza Usulan Trump

DK PBB Setujui Rencana Perdamaian Gaza Usulan Trump

Ilustrasi.

Dewan Keamanan PBB telah menyetujui resolusi rancangan Amerika Serikat (AS) yang mendukung rencana 20 poin Donald Trump untuk Gaza. Rencana tersebut mencakup pembentukan Pasukan Stabilisasi Internasional (ISF), yang menurut AS telah ditawarkan oleh beberapa negara yang tidak disebutkan namanya untuk berkontribusi.

Resolusi itu didukung oleh 13 negara – termasuk Inggris, Prancis, dan Somalia – tanpa ada yang menentang. Rusia dan China memilih abstain.

Hamas menolak resolusi tersebut dengan alasan gagal memenuhi hak dan tuntutan Palestina. Rencana itu disebut “memaksakan mekanisme perwalian internasional di Jalur Gaza, yang ditolak oleh rakyat kami dan faksi-faksi mereka,” kata kelompok itu di Telegram, sebagaimana dilansir BBC.

“Menugaskan pasukan internasional dengan tugas dan peran di Jalur Gaza, termasuk melucuti senjata perlawanan, melucuti netralitasnya, dan mengubahnya menjadi pihak dalam konflik yang mendukung pendudukan,” tambahnya.

Menurut laporan dalam draf terbaru, sebagian peran ISF adalah mengupayakan “penonaktifan permanen senjata dari kelompok bersenjata non-negara” – termasuk Hamas – serta melindungi warga sipil dan jalur bantuan kemanusiaan. Hal ini akan mengharuskan Hamas, yang dilarang sebagai organisasi teroris oleh beberapa negara Barat, menyerahkan senjatanya – sesuatu yang menjadi bagian dari rencana perdamaian Trump.

hipmibelu.org

Nekat Mencopet di Halte Buaran, 3 Pelaku Jadi Bulan-bulanan Warga

Nekat Mencopet di Halte Buaran, 3 Pelaku Jadi Bulan-bulanan Warga

Penangkapan copet

Satuan Reskrim Polres Duren Sawit menangkap pelaku aksi pencopetan yang terjadi di Halte Transjakarta Buaran, Duren Sawit, Jakarta Timur. Peristiwa yang terjadi pada Jumat 14 November 2025, tersebut viral di jagat media sosial.

Dalam video yang diunggah akun @lbh_jakarta, pelaku terlihat dikerubungi dan menjadi bulan-bulanan oleh sekelompok warga yang geram melihat aksi kriminal yang dilakukannya. Kejadian ini dibenarkan oleh pihak Polsek Duren Sawit.

“Memang benar sempat diamankan oleh warga,” kata Kanit Reskrim Polsek Duren Sawit, AKP Bayu, saat dikonfirmasi, Minggu (16/11/2025).

Bayu menyebut para pelaku berjumlah tiga orang, masing-masing berinisial IS, DP, dan MD. Ketiganya kini telah diamankan oleh pihak kepolisian.

“Pelaku sudah diamankan serta kami tindak lanjuti sesuai SOP,” pungkasnya.

AS Gelar Operasi Militer Besar-besaran untuk Membasmi Kartel Narkoba Venezula

AS Gelar Operasi Militer Besar-besaran untuk Membasmi Kartel Narkoba Venezula

Kapal induk AS/Foto: U.S. Department of Defense

Menteri Pertahanan AS Pete Hegseth mengumumkan operasi militer terhadap narkoteroris di tengah ketegangan dengan Venezuela dan serangan terhadap kapal-kapal yang diduga milik kartel narkoba. Peluncuran operasi militer besar-besaran ini disebut Southern Spear.

Pengumuman dramatis ini disampaikan Hegseth melalui platform X. Jumat (15/11/2025). “Hari ini, saya mengumumkan Operasi Southern Spear. Dipimpin Gugus Tugas Gabungan Southern Spear dan Southcom, misi ini mempertahankan Tanah Air kita. Menyingkirkan narkoteroris dari belahan bumi kita dan mengamankan Tanah Air kita dari narkoba yang membunuh rakyat. Belahan Bumi Barat adalah lingkungan Amerika dan kita akan melindunginya,” tulis Hegseth.

Operasi ini menjadi kelanjutan dari serangkaian serangan mematikan yang telah dilakukan AS sejak September. Tentara AS menghancurkan setidaknya 20 kapal yang diduga milik kartel di perairan internasional Laut Karibia dan menewaskan 80 orang. Namun, Hegseth tidak merinci apakah Southern Spear akan memperluas cakupan serangan tersebut.

Fokus utama kini beralih ke Venezuela. Mengutip pejabat AS yang dirahasiakan, Komando Selatan AS (US Southern Command) telah memberikan masukan kepada Presiden Donald Trump mengenai opsi target di dalam Venezuela sebagai bagian dari Operation Southern Spear.

Laporan tersebut menegaskan, meski masukan telah diberikan, Presiden Trump belum membuat keputusan akhir mengenai aksi militer terhadap Venezuela.

Ilmuwan Australia Temukan Spesies Lebah Baru Bertanduk seperti Setan

Ilmuwan Australia Temukan Spesies Lebah Baru Bertanduk seperti Setan

Spesies lebah “lucifer” yang memiliki tanduk seperti setan/Foto: BBC

 Keberadaan binatang berbahaya menjadi hal biasa bagi Australia. Ular sangat berbisa, laba-laba beracun, dan hiu ternyata belum lengkap. Kini, Australia memiliki penghuni kecil yang baru dan unik yakni spesies lebah “lucifer” yang memiliki tanduk seperti setan.

Spesies ini yang diberi nama ilmiah Megachile (Hackeriapis) lucifer, ditemukan di negara bagian Australia Barat. Penemuan itu dipublikasikan Universitas Curtin.

Dr. Kit Prendergast dari School of Molecular and Life Sciences Universitas Curtin menemukan lebah ini saat menyurvei bunga liar yang sangat terancam punah pada 2019. Ia segera tertarik pada penampilan unik serangga tersebut.

“Lebah betina ini memiliki tanduk kecil yang luar biasa di wajahnya,” katanya seperti dilansir nzherald, Rabu (12/11/2025).

Prendergast mengatakan nama tersebut sangat cocok untuk penampilan lebah yang khas dan terlihat seperti setan.

“Ini adalah anggota baru pertama dari kelompok lebah ini yang dideskripsikan dalam lebih dari 20 tahun. Ini menunjukkan betapa banyak kehidupan yang masih harus kita temukan,” ujar Prendergast.

Tangis Haru Keluarga Marsinah Pecah Saat Lagu Indonesia Raya Dikumandangkan 

Tangis Haru Keluarga Marsinah Pecah Saat Lagu Indonesia Raya Dikumandangkan 

Keluarga yang juga ahli waris Marsinah menangis haru

Tokoh buruh Marsinah mendapatkan anugerah gelar Pahlawan Nasional yang diberikan langsung oleh Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta, Senin (10/11/2025).

Dari pantauan okezone, tampak keluarga yang juga ahli waris Marsinah menangis haru ketika lagu “Indonesia Raya” dikumandangkan dalam prosesi upacara penganugerahan gelar.

Marsinah merupakan satu dari 10 tokoh nasional yang mendapatkan gelar Pahlawan Nasional dari Presiden Prabowo.

Adapun acara penganugerahan dimulai dengan pengumandangan lagu “Indonesia Raya”. Kemudian, dilanjutkan dengan prosesi mengheningkan cipta yang dipimpin oleh Presiden Prabowo, diiringi dengan lagu mengheningkan cipta.

“Marilah kita sejenak mengenang arwah dan jasa-jasa para pahlawan yang telah berkorban untuk kemerdekaan, kedaulatan, dan kehormatan bangsa Indonesia yang telah memberi segala-galanya agar kita bisa hidup merdeka dan kita bisa hidup dalam alam yang sejahtera,” kata Prabowo saat mengheningkan cipta.

Penganugerahan ini diberikan berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia (Keppres) Nomor 116/TK/Tahun 2025 tentang Penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional yang ditetapkan di Jakarta, pada tanggal 6 November 2025.

KPK Tangkap 13 Orang saat OTT Bupati Ponorogo

KPK Tangkap 13 Orang saat OTT Bupati Ponorogo

KPK Tangkap 13 Orang saat OTT Bupati Ponorogo

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyampaikan perkembangan terkait Operasi Tangkap Tangan (OTT) di Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur. Adapun salah satu yang diamankan dalam OTT ini adalah Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko.

“Dalam kegiatan tangkap tangan di wilayah Ponorogo, hingga Jumat malam, tim berhasil mengamankan 13 orang,” kata Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo dalam keterangan, Sabtu (8/11/2025).

Dikatakan Budi, dari belasan orang yang diamankan dalam operasi senyap itu, 7 orang akan tiba di Jakarta pagi ini.

Mereka akan menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan. “7 orang diantaranya pagi ini dibawa ke Jakarta,” sambungnya.

Adapun, OTT ini diduga terkait kasus promosi jabatan. Namun KPK belum mengungkap secara detil kronologi serta pihak lainnya yang diamankan dalam OTT ini.

Komisi antirasuah mempunyai waktu 1×24 jam untuk menentukan status hukum para pihak yang diamankan.

Jelang Natal dan Tahun Baru, Polisi Jaga Stabilitas Harga Beras di Tiga Provinsi Papua

Jelang Natal dan Tahun Baru, Polisi Jaga Stabilitas Harga Beras di Tiga Provinsi Papua

Dirkrimsus Polda Papua Kombes I Gde Era Adhinata (foto: dok ist)

 Polisi melakukan berbagai upaya untuk menjaga stabilitas harga beras di tiga provinsi, yakni Papua Selatan, Papua, dan Papua Pegunungan, menjelang momentum Natal dan Tahun Baru 2026. 

Polda Papua berperan aktif melalui Gerakan Pangan Murah (GPM) dengan menyalurkan sebanyak 165 ton beras SPHP ke tiga wilayah provinsi tersebut.

Dirkrimsus Polda Papua, Kombes I Gde Era Adhinata, mengatakan bahwa Gerakan Pangan Murah merupakan upaya Polri bersama Perum Bulog untuk menjaga kestabilan harga beras di pasaran sekaligus meringankan beban masyarakat.

“Kami tidak hanya bertugas menjaga keamanan dan menegakkan hukum, tetapi juga menjamin ketahanan pangan masyarakat. Melalui kegiatan ini, diharapkan fluktuasi harga beras dapat terkendali dan kebutuhan warga tetap terpenuhi,” ujar Era Adhinata, Kamis (6/10/2025).

Kegiatan ini bertujuan memastikan masyarakat di tiga provinsi tersebut memperoleh kebutuhan pokok, terutama beras, dengan harga yang terjangkau menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru.

Dari total 165 ton beras, sebanyak 95 ton akan disalurkan di wilayah Provinsi Papua. Penyaluran dilakukan melalui Ditreskrimsus Polda Papua sebanyak 20 ton, serta delapan polres di antaranya Polresta Jayapura Kota, Polres Jayapura, Polres Keerom, Polres Sarmi, Polres Biak Numfor, Polres Supiori, Polres Waropen, dan Polres Kepulauan Yapen. Distribusi ke wilayah Jayapura hingga Sarmi dilakukan menggunakan 12 truk.

Kebakaran Melahap 3 Rumah di Cakung Jaktim, Diduga Akibat Lupa Matikan Kompor

Kebakaran Melahap 3 Rumah di Cakung Jaktim, Diduga Akibat Lupa Matikan Kompor

Ilustrasi kebakaran

Tiga rumah tinggal di Jalan Balai Rakyat, Cakung Timur, Cakung, Jakarta Timur, terbakar pada Selasa (4/11/2025) sekitar pukul 05.16 WIB. Api berhasil dipadamkan pada pukul 06.07 WIB dan tidak ada korban.

“Luas area terbakar 100 meter persegi (3 rumah tinggal). Pemadaman dinyatakan selesai dan dalam keadaan aman. Korban nihil,” tulis laporan Command Center

Kebakaran diduga akibat lupa mematikan kompor saat sedang memasak. Belasan unit pemadam kebakaran (damkar) dan puluhan personel dikerahkan dalam proses pemadaman.

“Dugaan penyebab kompor, warga sedang memasak nasi untuk keperluan dagang, tetapi lupa mematikan kompor. Sehingga terjadi penyalaan dan perambatan. Pengerahan 12 unit dan 60 personel,” ujarnya.

Trump: Nigeria Negara Sangat Mengkhawatirkan karena Kekerasan Terhadap Umat Kristen

Trump: Nigeria Negara Sangat Mengkhawatirkan karena Kekerasan Terhadap Umat Kristen

Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump/Foto: Anadolu

Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, mengumumkan Nigeria masuk ke dalam daftar Countries of Particular Concern (CPC) atau Negara Sangat Mengkhawatirkan. Langkah signifikan ini diambil menyusul peringatan keras dari lembaga pengamat internasional dan pegiat hak asasi manusia (HAM) mengenai penganiayaan dan kekerasan brutal terhadap umat Kristen di negara tersebut.

“Kekristenan menghadapi ancaman eksistensial di Nigeria. Ribuan umat Kristen dibunuh. Islam radikal bertanggung jawab atas pembantaian massal ini,” kata Trump seperti dilansir Crux Now, Sabtu (2/11/2025).

Daftar CPC, yang dikelola Departemen Luar Negeri AS, mencakup negara-negara yang dinilai AS melanggar kebebasan beragama. Negara lain yang termasuk dalam daftar ini adalah Tiongkok, Myanmar, Korea Utara, Rusia, dan Pakistan.

Pernyataan AS ini muncul di tengah perdebatan sengit mengenai akar penyebab kekerasan di Nigeria.

Pietro Parolin, Sekretaris Negara Vatikan, saat mengakui adanya penderitaan umat Kristen. Ia berpendapat situasi di sana bukanlah konflik agama, melainkan lebih merupakan konflik sosial seperti sengketa antara penggembala dan petani.

Nigeria sendiri terbagi rata antara umat Kristen (umumnya di selatan) dan umat Muslim (umumnya di utara). Di utara, selusin negara bagian telah memasukkan beberapa bentuk syariat Islam ke dalam sistem hukum mereka.

Uskup Mathew Hassan Kukah dari Keuskupan Sokoto, Nigeria, juga mencatat kekerasan di sana tidak hanya menargetkan umat Kristen, tetapi juga Muslim yang menolak ideologi ekstremis.

KTT APEC 2025, Prabowo Sampaikan Gagasan Membangun Kawasan Asia-Pasifik  

KTT APEC 2025, Prabowo Sampaikan Gagasan Membangun Kawasan Asia-Pasifik  

KTT APEC 2025, Prabowo Sampaikan Gagasan Membangun Kawasan Asia-Pasifik  

Presiden Prabowo Subianto akan menyampaikan pandangan dan gagasan Indonesia mengenai langkah-langkah strategis untuk membangun kawasan Asia-Pasifik yang saling terhubung, berinovasi, dan sejahtera, pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) APEC 2025, di Gyeongju, Korea Selatan, Jumat (31/10/2025).

Kehadiran Presiden Prabowo dalam KTT APEC 2025 juga memiliki makna strategis mengingat forum ini merepresentasikan sekitar 60 persen produk domestik bruto (PDB) dunia dan lebih dari sepertiga populasi global.

Prabowo tiba di HICO sekitar pukul 09.36 waktu setempat (WS), Kepala Negara disambut oleh Head of the Planning and Management Department of APEC Preparatory Office for APEC 2025, Kim Ji-joon sebelum kemudian menuju lantai utama ruang pertemuan di lantai 3.

Sementara di lantai utama ruang pertemuan, Presiden Prabowo disambut secara langsung oleh Presiden Republik Korea, Lee Jae Myung dalam suasana penuh keakraban dan saling menghormati.

Kedua pemimpin kemudian mengabadikan momen pertemuan tersebut dalam sebuah foto bersama sebagai simbol persahabatan dan kemitraan erat antara Indonesia dan Republik Korea.

Dalam rangkaian KTT APEC hari ini, Presiden Prabowo bersama para pemimpin anggota APEC lainnya akan mengikuti sesi pertama APEC Economic Leaders’ Meeting (AELM).