Israel Bunuh Warga Gaza yang Mau Antre Bantuan, PBB: Kejahatan Perang!

Orang-orang berjalan saat warga Palestina menerima pasokan bantuan dari Yayasan Kemanusiaan Gaza yang didukung AS, dekat wilayah Gaza yang dikenal sebagai koridor Netzarim, 29 Mei 2025. (REUTERS/Ramadan Abed)

Komisioner Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia, Volker Turk, pada Selasa (3/6/2025) menyatakan serangan mematikan terhadap warga sipil di sekitar titik distribusi bantuan di Jalur Gaza merupakan kejahatan perang.

Pernyataan tersebut disampaikan menyusul laporan terbaru mengenai tewasnya puluhan warga sipil akibat tembakan Israel saat mereka berusaha mengakses bantuan makanan di wilayah selatan Gaza.

Menurut tim penyelamat di wilayah Palestina, sedikitnya 27 orang tewas pada Selasa setelah tembakan Israel mengenai sekelompok warga sipil di dekat pusat distribusi bantuan di Rafah, kota yang menjadi fokus utama operasi militer Israel dalam beberapa pekan terakhir.

Korban tewas terbaru itu menambah jumlah 31 orang yang dilaporkan tewas dalam insiden serupa di lokasi yang sama pada Minggu, ketika mereka juga sedang dalam perjalanan menuju titik distribusi bantuan.

“Serangan mematikan terhadap warga sipil yang putus asa mencoba mengakses bantuan makanan yang sangat terbatas di Gaza sungguh tidak dapat diterima,” kata Volker Turk dalam pernyataan resminya, dilansir AFP.

“Selama tiga hari berturut-turut, orang-orang tewas di sekitar lokasi distribusi bantuan yang dioperasikan oleh Gaza Humanitarian Foundation (GHF). Pagi ini, kami menerima informasi bahwa puluhan orang lainnya kembali menjadi korban tewas dan luka-luka.”

Gaza Humanitarian Foundation (GHF) merupakan lembaga baru yang mendapat dukungan dari Amerika Serikat dan telah bekerja sama dengan Israel dalam implementasi mekanisme distribusi bantuan di Gaza.

Namun, PBB secara resmi tidak bekerja sama dengan GHF, dengan alasan bahwa lembaga tersebut tidak memenuhi prinsip-prinsip dasar kemanusiaan, yakni netralitas, imparsialitas, dan independensi.

Turk menekankan pentingnya penyelidikan yang menyeluruh dan netral terhadap seluruh insiden tersebut, serta menyerukan agar para pelaku yang bertanggung jawab dihadapkan pada proses hukum internasional.

“Serangan yang secara langsung diarahkan terhadap warga sipil merupakan pelanggaran berat terhadap hukum internasional dan termasuk dalam kategori kejahatan perang,” tegasnya.

Turk juga menyoroti dilema tragis yang dihadapi warga sipil Palestina dalam kondisi blokade dan kelangkaan bantuan.

“Warga Palestina dihadapkan pada pilihan paling kejam: mati kelaparan atau mengambil risiko ditembak saat mencoba mendapatkan bantuan makanan yang sangat terbatas dari sistem bantuan militer Israel,” ujarnya.

Ia juga menambahkan bahwa mekanisme distribusi bantuan yang dikelola secara militer oleh Israel berisiko tinggi terhadap nyawa manusia dan melanggar standar kemanusiaan internasional yang telah berulang kali diperingatkan oleh PBB.

Adapun serangan-serangan mematikan yang terjadi di sekitar lokasi bantuan telah memicu reaksi keras dari komunitas internasional. PBB dan berbagai organisasi kemanusiaan telah lama memperingatkan bahwa sistem distribusi bantuan yang terlalu bergantung pada kontrol militer tidak hanya tidak efektif, tetapi juga mengabaikan prinsip-prinsip dasar perlindungan warga sipil dalam konflik bersenjata.

Rafah, yang terletak di perbatasan Gaza dengan Mesir, telah menjadi pusat perhatian dunia sejak Israel meluncurkan operasi militer besar-besaran di kota tersebut. Ribuan warga yang sebelumnya mengungsi ke Rafah kini kehilangan akses terhadap bantuan dan perlindungan yang layak, di tengah pertempuran yang terus berlanjut.

“Kegagalan untuk bertindak sekarang akan semakin memperdalam penderitaan yang telah tidak tertanggungkan bagi penduduk sipil di Gaza,” tegas Turk.

Kas138

Negara NATO Ini Ungkap Ada Rencana Jahat Sekutu Serang Trump

Presiden Donald Trump berbicara kepada wartawan di atas Air Force One, tempat ia menandatangani proklamasi yang mendeklarasikan Hari Teluk Amerika pada 9 Februari, saat ia melakukan perjalanan dari West Palm Beach, Florida ke New Orleans, Minggu, 9 Februari 2025. (AP Photo/Ben Curtis)

Menteri Luar Negeri (Menlu) Hungaria Péter Szijjártó mengungkap adanya rencana jahat yang dimainkan sekutu aliansi NATO kepada Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump. Hal ini dikarenakan kebijakan Trump yang selalu berbeda dengan sekutu di Benua Biru, utamanya terkait Ukraina

Dalam pernyataannya, Szijjártó awalnya mengatakan bahwa Hungaria telah hidup dalam bayang-bayang perang di Ukraina selama tiga tahun. Ia menyebut saat ini negaranya menderita konsekuensi dramatis dari perang itu.

“Jadi, jika ada negara yang berkepentingan dalam keberhasilan Donald Trump, dalam keberhasilan pemerintah AS saat ini, jika ada negara yang berkepentingan dalam keberhasilan perjanjian AS-Rusia, itu adalah kami,” tuturnya.

“Pada saat yang sama, jelas bahwa ada beberapa rencana jahat yang sedang berlangsung terhadap Donald Trump di bagian Barat Eropa. Tentu saja itu juga menentang perdamaian, tetapi perang hanyalah alasan untuk rencana jahat terhadap Donald Trump.”

Szijjártó kemudian mengatakan bahwa negara-negara yang terlibat telah mengadakan pertemuan terakhir mereka di London pada hari Minggu, di mana mereka memutuskan bahwa Ukraina harus melanjutkan perang.

“Ini sangat buruk, ini sangat berbahaya dan merupakan kesalahan besar karena jika perang berlanjut, lebih banyak orang akan mati, kehancuran akan lebih besar, dan bahaya eskalasi akan terus berlanjut,” tambahnya.

Pada saat yang sama, ia mengatakan bahwa merupakan kabar baik bila Washington bertentangan dengan Eropa terkait pandangan atas Ukraina. Ia menambahkan bahwa “jadi jauh lebih mudah bagi Hungaria untuk menjauh dari konflik”.

“Perang telah mengakibatkan banyak sekali perkembangan buruk. Kita semua merasakan konsekuensi ekonomi, kenaikan harga, efek sanksi pada harga energi, dan sebagainya. Jadi perang telah mengakibatkan banyak sekali perkembangan buruk, tetapi begitu perang berakhir, semuanya juga akan hilang,” tandasnya.

Trump, yang telah menimbulkan keraguan Eropa tentang komitmen AS terhadap aliansi keamanan NATO, telah menghentikan bantuan militer ke Ukraina untuk perang Kyiv dengan Rusia setelah bentrokan dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky pekan lalu. Hal ini kemudian membuat Eropa mencoba mencari tahu bagaimana bereaksi.

Di sisi lain, Perdana Menteri Hungaria, Viktor Orbán dan Perdana Menteri Slovakia. Robert Fico, telah lama secara terbuka mengkritik bantuan militer UE ke Ukraina dan sanksinya terhadap Rusia. Mereka juga mendukung Trump yang menegaskan bahwa penyelesaian damai adalah satu-satunya jalan yang layak untuk mengakhiri perang.

Para pemimpin Slovakia dan Hungaria ini juga telah lama dituduh menjalankan kebijakan yang bersahabat dengan Moskow meskipun negara mereka merupakan anggota UE dan NATO.

Kera4d

Trump Lempar Rencana ‘Gila’ Akhiri Perang Gaza, Ini Respons Hamas

Smoke rises from North Gaza after an explosion, near the Israel-Gaza border as seen from Israel, May 27, 2025 REUTERS/Amir Cohen

Pemerintah Amerika Serikat mendorong proposal gencatan senjata selama 60 hari di Gaza yang menjanjikan pembebasan puluhan sandera dan ribuan tahanan. Namun, hal ini masih menghadapi reaksi beragam dari pihak-pihak yang bertikai.

Rencana gencatan senjata ini, sebagaimana dokumen yang diperoleh Reuters, diajukan oleh utusan Timur Tengah Presiden AS Donald Trump, Steve Witkoff. Dokumen tersebut menyebut bahwa kesepakatan dijamin langsung oleh Trump dan dimediasi oleh Mesir serta Qatar.

Menurut isi dokumen, Hamas akan membebaskan 28 sandera Israel – hidup maupun yang telah meninggal – dalam pekan pertama gencatan senjata, sebagai imbalan atas pembebasan 1.236 tahanan Palestina serta penyerahan jenazah 180 warga Palestina dari Israel.

Selain itu, bantuan kemanusiaan akan segera disalurkan ke Gaza melalui PBB, Bulan Sabit Merah, dan jalur-jalur distribusi yang telah disepakati, begitu Hamas menyetujui kesepakatan tersebut.

Gedung Putih pada Kamis lalu mengumumkan bahwa Israel telah menerima proposal gencatan senjata tersebut. Sejumlah media Israel melaporkan bahwa Perdana Menteri Benjamin Netanyahu menyampaikan kepada keluarga para sandera bahwa pemerintahannya telah menerima rencana yang diajukan Witkoff. Namun, kantor Netanyahu menolak memberikan komentar resmi.

Sementara itu, kelompok Hamas memberikan respons yang lebih kritis. Dalam pernyataannya, Hamas mengakui telah menerima respon Israel, namun menyebutnya sebagai “gagal memenuhi tuntutan sah dan adil rakyat Palestina,” termasuk penghentian permusuhan secara menyeluruh dan penyelesaian krisis kemanusiaan di Gaza.

“Hamas masih mengkaji secara menyeluruh dan bertanggung jawab terhadap proposal baru ini,” ujar pejabat senior Hamas, Basem Naim, dikutip Sabtu, (31/5/2025).

Ia menambahkan bahwa tanggapan Israel “pada dasarnya hanya memperkuat pendudukan dan melanggengkan kebijakan pembunuhan serta kelaparan, bahkan selama periode de-eskalasi sementara.”

Dokumen rencana menyebutkan bahwa setelah gencatan senjata berlangsung dan kesepakatan damai permanen mulai dirundingkan, Hamas akan membebaskan sisa 30 sandera Israel. Di sisi lain, militer Israel akan menghentikan seluruh operasi militer di Gaza dan secara bertahap menarik pasukannya.

Namun, perbedaan fundamental tetap menjadi batu sandungan. Israel tetap menuntut Hamas untuk melucuti senjata sepenuhnya, bubar sebagai entitas militer dan pemerintahan, serta menyerahkan seluruh sandera sebelum perang bisa diakhiri.

Hamas menolak desakan tersebut dan menegaskan bahwa Israel harus terlebih dahulu menarik pasukannya dan menyatakan komitmen untuk mengakhiri perang.

Sementara itu, tekanan global terhadap Israel semakin meningkat. Negara-negara Eropa yang selama ini berhati-hati dalam mengkritik Tel Aviv kini menyerukan diakhirinya perang serta peningkatan bantuan kemanusiaan.

Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan PBB (OCHA) melaporkan pada Jumat bahwa Israel masih menghalangi hampir seluruh pengiriman bantuan ke Gaza. “Hampir tidak ada makanan siap saji yang masuk ke wilayah yang saat ini menjadi tempat paling lapar di dunia,” kata juru bicara OCHA.

Gaza Humanitarian Foundation (GHF), kelompok bantuan swasta yang didukung AS dan disetujui Israel, mengeklaim telah membagikan 1,8 juta paket makanan dalam sepekan terakhir dan memperluas distribusi ke lokasi ketiga di Gaza pada Kamis. GHF juga merencanakan pembukaan lebih banyak titik distribusi dalam beberapa minggu mendatang.

Namun, operasi GHF mendapat kecaman dari PBB dan sejumlah LSM yang menyebutnya tidak memadai dan memiliki banyak kekurangan. Kekacauan pun mewarnai distribusi bantuan awal pekan ini, ketika ribuan warga Palestina menyerbu lokasi distribusi dan memaksa kontraktor keamanan mundur.

Kera4d

Heboh Temuan Permen Mengandung Ganja, Anak-Anak Mendadak Sakit

Meksiko berencana melegalkan ganja untuk kebutuhan pengobatan dan rekreasi. (AP/Eduardo Verdugo)

Otoritas Keamanan Pangan dan Produk Konsumen Belanda (NVWA) memerintahkan penarikan permen Haribo setelah sejumlah orang, termasuk anak-anak, melaporkan gejala sakit usai mengonsumsi produk tersebut. Investigasi awal menemukan bahwa permen Haribo Happy Cola F!ZZ yang dikonsumsi mengandung jejak ganja.

Kejadian ini mencuat setelah satu keluarga di Belanda melaporkan kepada polisi bahwa beberapa anggota keluarganya merasa tidak enak badan usai menyantap permen Haribo jenis tertentu. Menyusul laporan tersebut, NVWA langsung mengambil sampel produk dan menemukan adanya kontaminasi ganja.

“Bagaimana ganja bisa masuk ke dalam permen tersebut masih belum diketahui,” kata juru bicara NVWA kepada kantor berita Belanda ANP, sebagaimana dikutip dari Newsweek, Minggu (31/5/2025). “Polisi sedang menyelidiki lebih lanjut.”

Terkait temuan ini, NVWA mengeluarkan peringatan keselamatan dan memerintahkan penarikan produk secara penuh sebagai langkah pencegahan, meskipun sejauh ini kontaminasi hanya terdeteksi pada tiga kemasan 1 kg dari batch tertentu. Kemasan yang terdampak memiliki tanggal kedaluwarsa Januari 2026 dan kode produksi L341-4002307906.

Konsumen yang memiliki produk dengan batch tersebut diminta untuk mengembalikannya langsung ke pihak produsen, bukan ke toko tempat pembelian.

Kontaminasi zat narkotika dalam produk makanan, terutama permen, menjadi perhatian serius karena risiko utamanya menargetkan kelompok rentan seperti anak-anak. Kasus ini pun langsung menarik perhatian luas, termasuk media nasional dan internasional.

Perusahaan permen asal Jerman tersebut langsung merespons temuan ini dengan pernyataan resmi kepada media.

“Keselamatan konsumen adalah prioritas tertinggi kami dan HARIBO menanggapi insiden ini dengan sangat serius, itulah sebabnya kami langsung melakukan penarikan produk di Belanda,” tulis Haribo dalam pernyataan tertulis kepada Newsweek.

“Kami bekerja sama erat dengan otoritas untuk mendukung penyelidikan dan mengungkap fakta terkait kontaminasi ini.”

Juru bicara kepolisian Belanda, Chantal Westerhoff, menegaskan bahwa penyelidikan masih berlangsung. “Kami ingin mengetahui secara pasti bagaimana zat ini bisa masuk ke dalam produk permen dan bagaimana kemasannya bisa sampai ke toko-toko,” ujarnya.

Untuk mendalami kasus ini, Institut Forensik Nasional Belanda tengah melakukan analisis terhadap sampel permen yang tercemar. Hasil penyelidikan diharapkan dapat mengungkap apakah ini merupakan insiden kelalaian, sabotase, atau bentuk kejahatan lainnya.

Sementara belum ada laporan tambahan mengenai korban baru, otoritas Belanda tetap mengimbau masyarakat untuk mewaspadai produk yang berpotensi tercemar dan mengikuti imbauan penarikan produk dengan saksama.

Kera4d

Dihantam Trump dan Dolar, Emas Kehilangan Kilau-Jadi Awal Kejatuhan?

Emas batangan. (AP Photo)

Harga emas dunia dalam sepekan mengalami penurunan. Penurunan ini terjadi usai indeks dolar AS (DXY) mengalami apresiasi.

Merujuk pada Refinitiv, pada penutupan perdagangan Jumat (30/5/2025), harga emas di pasar spot ditutup turun 0,81% ke angka US$3.289/troy ons.

Sementara secara mingguan, harga emas melemah 2,02% dari US$3.356/troy ons menjadi US$3.289/troy ons.

Sepanjang pekan ini, harga emas dunia relatif tidak banyak bergerak atau dengan kata lain hanya bergerak konsolidasi dalam rentang US$3.245-US$3.356/troy ons.

Harga emas mengalami penurunan minggu ini di tengah pernyataan yang saling bertentangan dan putusan pengadilan terkait tarif perdagangan, yang pada akhirnya membuat banyak pelaku pasar mengadopsi pendekatan yang lebih hati-hati terhadap logam mulia ini menjelang rilis data ketenagakerjaan AS yang penting minggu depan.

Survei Mingguan Emas Kitco News terbaru menunjukkan bahwa para ahli industri dan pedagang ritel memiliki pandangan yang lebih seimbang terhadap potensi harga emas setelah kinerja yang lemah minggu ini, meskipun kelompok yang optimis masih lebih banyak dibandingkan yang pesimis di kedua kubu.

Ketidakpastian seputar kebijakan tarif Presiden AS, Donald Trump dan dampaknya terhadap perekonomian global telah menambah volatilitas pasar, membuat investor lebih berhati-hati dalam mengambil posisi di pasar emas.

Dengan data nonfarm payrolls yang akan dirilis minggu depan, banyak pelaku pasar menantikan petunjuk lebih lanjut tentang arah kebijakan moneter bank sentral AS/Federal Reserve dan dampaknya terhadap harga emas.

Daya Tarik Emas Tetap Bertahan

Kendati harga emas melemah minggu ini, daya tarik emas sebagai aset safe haven tetap bertahan karena pasar kembali diguncang oleh ketidakpastian terkait agenda tarif Trump. Ini terjadi setelah pengadilan banding federal pada hari Kamis memberikan penangguhan sementara kepada Trump dari putusan yang mengancam untuk membatalkan sebagian besar tarif yang direncanakannya.

Ketegangan dengan China juga mencuat kembali minggu ini, dengan Menteri Keuangan AS Scott Bessent menyebut pembicaraan dagang dengan Beijing sebagai “agak mandek.” Di awal pekan, Gedung Putih mengumumkan akan mulai mencabut visa pelajar China dan juga memperkenalkan pembatasan baru atas penjualan perangkat lunak desain chip yang memicu kecaman keras dari Beijing.

Semua hal tersebut kemungkinan besar akan memperkuat daya tarik emas sebagai aset pelindung nilai (hedge), yang menurut Goldman Sachs Group Inc. minggu ini, akan tetap menjadi lindung nilai terhadap inflasi dalam portofolio jangka panjang, bersama dengan minyak mentah.

Kera4d

Trump Kumat Lagi! Gandakan Tarif Baja-Aluminium Jadi 50%, Ini Waktunya

Presiden Donald Trump berpidato di sebuah resepsi perayaan Bulan Sejarah Perempuan di Ruang Timur Gedung Putih, Rabu, 26 Maret 2025, di Washington. (AP Photo/Jacquelyn Martin)

Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengumumkan tarif impor baja dan aluminium akan digandakan menjadi 50% mulai 4 Juni 2025. Kebijakan ini, yang disebut Trump sebagai langkah protektif bagi industri dalam negeri, diumumkan langsung saat ia berbicara di hadapan para pekerja pabrik baja US Steel di Pennsylvania.

“Kita akan menaikkan tarif baja dari 25%menjadi 50% untuk seluruh baja yang masuk ke Amerika Serikat,” ujar Trump di hadapan para pekerja, Jumat (30/5/2025) waktu setempat.

“Tak ada satu pun yang bisa menghindar dari itu,” tambahnya, sebagaimana dikutip AFP.

Beberapa saat kemudian, Trump mempertegas kebijakan ini melalui unggahan di platform Truth Social, menyatakan bahwa tarif yang sama juga akan berlaku untuk aluminium.

Langkah ini menambah daftar panjang kebijakan perdagangan keras Trump sejak kembali menjabat Januari lalu. Ia telah memberlakukan tarif dagang besar-besaran tidak hanya kepada rival tradisional, tetapi juga terhadap negara-negara sekutu.

Selain baja dan aluminium, sektor lain seperti otomotif juga terkena dampaknya.

Trump membela kebijakan tarif tersebut dengan menyatakan bahwa industri AS hanya bisa bertahan jika dilindungi.

“Pabrik ini tidak akan berdiri di sini hari ini kalau saya tidak memberlakukan tarif impor logam sejak masa jabatan saya yang pertama,” tegasnya.

Dalam pidatonya, Trump juga menyinggung soal rencana kemitraan antara US Steel dan perusahaan asal Jepang, Nippon Steel. Namun, ia menegaskan bahwa kendali atas US Steel akan tetap berada di tangan Amerika.

“US Steel akan tetap dikendalikan oleh Amerika Serikat,” katanya.

Trump mengeklaim bahwa kemitraan ini tidak akan mengakibatkan pemutusan hubungan kerja (PHK) atau relokasi pekerjaan ke luar negeri. Bahkan, menurut Trump, kerja sama ini justru akan membuka setidaknya 70.000 lapangan kerja baru dan menambah sekitar US$14 miliar ke perekonomian AS.

Ia juga membeberkan rencana investasi senilai US$2,2 miliar dari Nippon Steel untuk meningkatkan produksi baja di pabrik Mon Valley Works-Irvin, tempat Trump menyampaikan pidatonya.

Selain itu, dana tambahan sebesar US$7 miliar akan digunakan untuk modernisasi fasilitas, perluasan penambangan bijih besi, serta pembangunan pabrik baru di negara bagian Indiana dan Minnesota.

Namun, rencana kemitraan ini menuai kritik. Sebelumnya, penjualan US Steel ke Nippon Steel senilai US$14,9 miliar telah ditolak oleh banyak kalangan, termasuk mantan Presiden Joe Biden yang menghentikan kesepakatan atas dasar keamanan nasional beberapa saat sebelum meninggalkan kantor.

Setelah pidato Trump, Serikat Pekerja Baja Amerika (United Steelworkers/USW) menyatakan ketidakpuasannya. Mereka menegaskan bahwa pihaknya tidak pernah dilibatkan dalam pembahasan rencana kemitraan tersebut.

“Kami tidak tahu-menahu soal ‘kemitraan yang direncanakan’ itu,” kata Presiden USW Internasional David McCall dalam sebuah pernyataan resmi.

“Apapun bentuk kesepakatannya, perhatian utama kami adalah bagaimana dampaknya terhadap keamanan nasional, anggota kami, serta komunitas tempat kami tinggal dan bekerja.”

Kera4d

Bukan Faktor Gen, Pakar AS Ungkap Cara Sederhana agar Panjang Umur

Ilustrasi Bahagia (Pixabay)

Siapa yang tak mendambakan usia panjang hingga 90-an tahun, tetap sehat, bugar, dan berenergi menjalani masa tua? Ternyata, menurut pakar kesehatan asal Amerika Serikat (AS), Eric Topol, hidup sehat di usia senja bukan cuma anugerah genetik semata. Justru, gaya hiduplah yang memegang peranan kunci dalam meraih umur panjang bebas penyakit.

Melansir detikHealth, dalam buku terbarunya Eric Topol yang berjudul Super Agers: An Evidence-Based Approach to Longevity, dia mengungkap hasil penelitiannya selama hampir 20 tahun terhadap 1.400 lansia berusia di atas 80 tahun yang tetap sehat tanpa penyakit jantung, kanker, atau gangguan otak seperti alzheimer. Yang mengejutkan, setelah menganalisis keseluruhan genom mereka, tak ada satu pun faktor genetik dominan yang menjelaskan usia panjang mereka.

“Ini bukan soal gen,” ujar Topol yang juga menjabat sebagai direktur pendiri Scripps Research Translational Institute, dikutip dari detikHealth, Sabtu (3015/2025).

“Saya sendiri melakukan banyak perubahan dalam hidup setelah menyadari hal itu,” sambungnya.

Olahraga Jadi Kunci Utama

Perubahan paling besar yang dilakukan Topol adalah soal olahraga. Dulu, ia hanya fokus pada latihan aerobik karena latar belakangnya sebagai ahli jantung. Namun kini, ia menambahkan latihan kekuatan dan keseimbangan ke dalam rutinitasnya.

“Perbedaannya luar biasa. Saya lebih kuat dan bugar daripada sebelumnya,” katanya.

Topol menyarankan siapa pun yang ingin memperpanjang umur sehat untuk memulai dari aktivitas paling dasar yakni berjalan kaki.

“Jika kamu tidak aktif, mulailah dengan jalan cepat. Tambahkan tantangan seperti tanjakan dan tingkatkan kecepatan. Kalau sudah berkeringat, itu pertanda bagus,” terang dia.

Untuk membentuk tubuh bagian atas, ia menyarankan penggunaan resistance band, sementara latihan berdiri dengan satu kaki bisa melatih keseimbangan, semua menurutnya bisa dilakukan di rumah, tanpa biaya besar.

Tidur Berkualitas, Bukan Sekadar Lama

Topol juga menyoroti pentingnya tidur berkualitas. Salah satu temuan terbaru dalam bukunya adalah peran sistem glimfatik, mekanisme yang membantu membersihkan ‘limbah’ dari otak saat kita tidur.

“Dulu saya sulit tidur. Tapi sekarang, saya lebih disiplin soal waktu makan, asupan cairan, dan rutinitas tidur. Tidur terlalu larut atau makan besar di malam hari bisa mengganggu,” jelasnya. Ia kini tidur pada waktu yang sama setiap malam, kecuali sesekali saat akhir pekan.

Pola Makan Bersih dan Rendah Olahan

Dalam hal makanan, Topol menghindari daging merah sejak 40 tahun lalu dan lebih banyak mengonsumsi ikan serta makanan nabati. Ia menekankan bahaya makanan ultra-olahan (ultra-processed foods/UPF) yang ia sebut sebagai ‘makanan alien’.

“Sulit menghindarinya sepenuhnya, tapi saya membatasi semaksimal mungkin,” tegasnya.

Ia juga menambahkan sedikit asupan protein seiring usia dan peningkatan latihan kekuatan, tetapi tetap menghindari pola konsumsi ekstrem yang disebutnya tidak berdasarkan bukti ilmiah.

Suplemen, Alkohol, dan Stres

Soal suplemen, Topol cenderung skeptis. Menurutnya, suplemen hanya bermanfaat jika ada kekurangan spesifik seperti vitamin D atau B12. “Untuk orang sehat yang menjaga pola hidup, tidak ada bukti bahwa suplemen punya manfaat nyata,” lanjut dia.

Ia juga membatasi konsumsi alkohol tidak lebih dari tujuh gelas per minggu, dan menjaga kestabilan mental dengan olahraga serta aktivitas di alam terbuka. “Berada di alam, seperti berjalan atau hiking, punya efek positif untuk stres dan kesehatan mental,” pungkas Topol.

Kera4d

Dolar AS Mengamuk di Asia, Bagaimana Nasib Rupiah?

Pekerja pusat penukaran mata uang asing menghitung uang Dollar AS di gerai penukaran mata uang asing Dolarindo di Melawai, Jakarta, Senin (4/7/2022). (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Performa mata uang Asia terhadap dolar Amerika Serikat (AS) secara kompak mengalami koreksi sepanjang satu pekan terakhir (23-30 Mei 2025).

Dilansir dari Refinitiv, secara mingguan, won Korea Selatan menjadi yang paling ambruk dengan pelemahan sebesar 1,27%. Kemudian baht Thailand yang anjlok 1,23%. Diikuti dengan yen Jepang yang turun sebesar 1,05%.

Sementara ringgit Malaysia dan rupiah Indonesia masing-masing terdepresiasi sebesar 0,59% dan 0,43%.

Penurunan mata uang Asia ini terjadi bersamaan dengan indeks dolar AS (DXY) yang menguat sebesar 0,22% secara mingguan yakni dari 99,11 menjadi 99,33.

Pemulihan dolar sempat terjadi setelah pengadilan federal memblokir tarif global Presiden Trump. Namun demikian, menurut analis MUFG Bank, Derek Halpenny, menyampaikan bahwa pemulihan ini akan terbatas.

Gedung Putih telah mengajukan banding setelah Pengadilan Perdagangan Internasional memutuskan bahwa Trump tidak memiliki wewenang untuk memberlakukan tarif terhadap hampir semua negara.

“Rasanya sangat tidak masuk akal jika pemerintahan Trump akan menerima keputusan ini begitu saja, bahkan jika upaya bandingnya tidak berhasil,” kata Halpenny. Trump kemungkinan akan mencari cara lain untuk mendapatkan kesepakatan dagang yang lebih menguntungkan, tambahnya.

Pengadilan banding juga mungkin lebih simpatik terhadap argumen pemerintah, dan tidak ada yang menghentikan Trump untuk membawa kasus ini sampai ke Mahkamah Agung.

Trump diberi waktu 10 hari untuk menghentikan tarif tersebut, meskipun sebagian besar tarif tersebut sudah ditangguhkan. Gedung Putih telah mengajukan banding atas keputusan tersebut.

“Jika putusan pengadilan tetap berlaku dan tarif diblokir, bersiaplah untuk reli risiko global di berbagai indeks utama, dolar, dan komoditas, karena adanya harapan pertumbuhan global yang membaik,” kata analis Swissquote Bank, Ipek Ozkardeskaya, dalam sebuah catatan.

Di akhir pekan ini, DXY terlihat mengalami tekanan khususnya pada Kamis (29/5/2025) setelah data-data ekonomi AS menunjukkan kekacauan.

Jumlah klaim awal tunjangan pengangguran di Amerika Serikat naik sebanyak 14.000 dari pekan sebelumnya menjadi 240.000 untuk periode yang berakhir pada 24 Mei. Ini merupakan level tertinggi dalam satu bulan dan berada di atas ekspektasi pasar yang memperkirakan angka 230.000.

Selain itu, klaim lanjutan (outstanding claims) – yang mencerminkan jumlah orang yang terus menerima tunjangan – juga naik sebesar 26.000 menjadi 1.919.000 pada periode sebelumnya. Angka ini jauh di atas perkiraan pasar yang memperkirakan penurunan menjadi 1.890.000, dan merupakan level tertinggi sejak November 2021.

Rupiah Melawan Mata Uang Asia

Apabila melihat kekuatan rupiah dihadapkan dengan mata uang Asia sepanjang pekan ini, mata uang Garuda dapat dikatakan cukup memiliki performa yang baik.

Rupiah menguat terhadap won Korea Selatan dan baht Thailand yang masing-masing sebesar 0,81% dan 0,77%. Mata uang Garuda hanya tertekan melawan yuan China dan rupee India yang masing-masing melemah sebesar 0,22% dan 0,05%.

Investor asing pun terlihat masuk ke pasar keuangan domestik dengan net buy sebesar Rp2,02 triliun pada Surat Berharga Negara (SBN) untuk data transaksi 26-27 Mei 2025. Hal ini menjadi salah satu alasan mengapa rupiah cenderung mengalami apresiasi pekan ini.

Kera4d

BRI Fasilitasi Sertifikasi Halal bagi UMKM Lewat BRI Peduli

Dok BRI

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk melalui BRI Peduli menyelenggarakan kegiatan fasilitasi sertifikasi halal bagi pelaku UMKM di berbagai daerah. Program ini dirancang untuk memberikan pelatihan dan pendampingan sertifikasi halal yang sesuai dengan ketentuan Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal.

Sebanyak 70 UMKM mengikuti program yang dilaksanakan secara langsung di Kantor Pusat BRI serta secara daring melalui platform virtual. Kehadiran peserta dari berbagai daerah tersebut mencerminkan komitmen BRI dalam mendukung pelaku UMKM secara inklusif.

Corporate Secretary BRI Agustya Hendy Bernadi menegaskan bahwa langkah ini dilakukan sebagai bentuk dukungan terhadap peningkatan daya saing, keberlanjutan usaha, dan akses pasar bagi UMKM, terutama untuk produk makanan dan minuman.

“Sertifikasi halal menjadi aspek penting dalam memastikan keamanan dan kenyamanan konsumen, serta membuka peluang akses pasar yang lebih luas,” imbuhnya dikutip dari keterangan tertulis, Jumat (30/5/2025).

Program ini tidak hanya berfokus pada pemenuhan aspek administratif sertifikasi, tetapi juga dirancang untuk meningkatkan pemahaman dan kesiapan pelaku UMKM secara menyeluruh. Melalui pendekatan terstruktur, peserta dibekali dengan materi seperti proses sertifikasi halal dan dokumen sistem jaminan proses produk halal sebagai dasar dalam memahami kewajiban dan standar kehalalan produk.

“Dengan pendampingan yang berkesinambungan, BRI memastikan pelaku usaha memiliki kemampuan yang memadai untuk mengelola proses sertifikasi secara berkelanjutan,” kata dia.

“Program ini merupakan bagian dari upaya strategis BRI untuk mendukung UMKM naik kelas. Dengan memiliki sertifikasi halal, para pelaku usaha dapat meningkatkan kepercayaan konsumen dan menembus pasar yang lebih besar, baik domestik maupun global,” ujar Hendy.

Melalui pendekatan ini, BRI berharap banyak UMKM binaan yang bertahan di tengah tantangan ekonomi, juga berkembang menjadi pelaku usaha yang berdaya saing tinggi dan berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.

7 Warga Indonesia yang Penemuannya Sukses Mengubah Dunia

Ilustrasi 5G (Dok inet.detik.com)

Diam-diam Indonesia memiliki banyak ilmuwan yang penemuannya telah diakui dunia. Tidak hanya itu, berapa temuan tersebut di antaranya bahkan mendapatkan penghargaan dan diapresiasi dalam berbagai jurnal ilmiah.

Temuan-temuan tersebut berasal dari berbagai bidang, mulai dari teknologi, kesehatan hingga infrastruktur. 

Berikut adalah daftar tujuh orang Indonesia yang temuannya mengubah dunia:

1. R.M Sedyatmo (penemu fondasi cakar ayam)

Lulusan Institut Teknologi Bandung (ITB) tahun 1934 itu yang menemukan sistem arsitektur infrastruktur atau dikenal dengan fondasi cakar ayam. Landasan pacu Soekarno-Hatta merupakan salah satu yang menggunakan fondasi tersebut.

2. Khoirul Anwar (penemu konsep dua FFT)

Konsep dua Fast Fourier Transform (FFT) nantinya digunakan dalam 4G LTE dan menjadi standar International Telecoomunication Union (ITU) dan dipatenkan pada 2005. Khoirul merupakan lulusan NAIST (Nara Institute of Science and Technology) Jepang.

Selain konsep FFT, dia juga punya sejumlah paten lain. Misalnya sistem deteksi ilegal transmitter yang berpotensi digunakan dalam teknologi 5G.

3. Yogi Ahmad Erlangga (penemu rumus matematika dalam perminyakan)

Yogi berhasil menyelesaikan persamaan Helmholtz menggunakan matematika numerik secara cepat (robust). Hasilnya digunakan untuk pemrosesan data seismik menjadi seratus kali lebih cepat.

Metode yang digunakan itu dinilai lebih baik dan cepat dari yang digunakan perusahaan minyak. Dia juga berhasil menemukan rumus berbagai masalah perminyakan serta kemampuannya itu menarik perhatian perusahaan minyak dunia, Shell.

4. Randall Hartolaksono (penemu bahan bakar anti-panas dan anti-api)

Penemu lainnya adalah Randall yang merupakan lulusan Universitas of London. Dia menemukan bahan anti api dan anti panas dari kulit singkong. Pada akhirnya digunakan perusahaan otomotif dunia dan diakui oleh perusahaan seperti Petronas dan Ford.

5. Muhammad Nurhuda (penemu kompor ramah lingkungan)

Dosen Fakultas MIPA Universitas Brawijaya sukses menciptakan kompor ramah lingkungan. Nurhuda juga mengembangkan Rancang Bangun Pilot Plan Gasifikasi Sampah Menjadi Syngas untuk Alternatif Pembangkit Energi Listrik yang Ramah Lingkungan, menghasilkan limbah di bawah batas minimum yang telah ditetapkan WHO.

6. Tjokorda Raka Sukawati (penemu sistem penyangga jalan layang)

Tjokorda merupakan penemu konstruksi Sosrobahu atau Landasan Putar Bebas Hambatan (LPBH). Ini adalah sistem yang dapat memudahkan pembangunan jalan layanan tanpa mengganggu arus lalu lintas.

Temuannya itu telah diaplikasikan oleh insinyur Amerika Serikat (AS) saat membangun jembatan di Seattle.

7. Warsito P. Taruno (penemu alat terapi kanker)

Ide awal penemuan Warsito itu adalah untuk membantu kakaknya yang mengidap kanker payudara stadium IV. Berikutnya dia menciptakan alat terapi kanker Electro-Capacitive Cancer Therapy (ECCT).