
Gubernur Sulawesi Utara Yulius Selvanus optimistis “Tomohon International Flower Festival” (TIFF), yang telah masuk kalender tetap Kementerian Pariwisata, akan menjadi penggerak pertumbuhan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) berbasis budaya lokal.
Yulius di Manado, Rabu, menyatakan penyelenggaraan TIFF mengangkat prestasi Kota Tomohon ke panggung dunia. Festival bunga internasional tersebut menjadi tonggak penting dalam menggerakkan ekonomi daerah.
Ia berharap festival yang menjadi magnet wisata ini mampu meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara sekaligus membuka lapangan kerja baru.
“Saya membayangkan Sulawesi Utara menjadi pusat agrowisata bunga dan inovasi kreatif, dengan manfaat yang dapat dirasakan hingga pelosok Indonesia,” ujarnya.
Gubernur juga mengajak seluruh pihak bersatu membangun Sulut yang berpenduduk lebih dari 2,6 juta jiwa agar semakin gemilang, berdaya saing, inklusif, dan berkelanjutan.
“Mari kita tebarkan optimisme dan kebanggaan demi meraih mimpi besar, bersatu, berdaulat, rakyat sejahtera, Indonesia maju,” tambahnya.
TIFF 2025 berlangsung pada 8–12 Agustus, dengan puncak acara parade kendaraan hias atau Tournament of Flowers pada 9 Agustus. Parade tersebut diikuti 30 peserta, termasuk perwakilan dari Amerika Serikat, Jepang, Albania, Turki, dan Filipina.
Dinas Pariwisata Kota Tomohon memperkirakan festival bunga internasional ini akan menarik sekitar 310 ribu pengunjung, termasuk wisatawan mancanegara.